Pengalaman Melahirkan Normal

Wow, gak terasa sekarang sudah bulan September. Azka sebentar lagi memasuki bulan ketiga, umurnya. Sejak ada Azka memang hari-hari jadi terasa cepat berlalu. Belum-belum sudah siang, eh abis itu udah sore, trus malem deh, dan tiba-tiba dah pagi lagi. Gak terasa, rasanya baru kemarin Azka masih di dalam perut, tendang sana-sini dan kemudian saat-saat melahirkan Azka …. (jadi inget lagi). Ini dia kronologisnya.

Waktu itu tanggal 10 Juli 2007, pas due date Azka, belum ada tanda-tanda kontraksi, walaupun memang malam sebelumnya udah ada flek. Sepertinya Azka betah di dalam perut Ibunya waktu itu. Sampai tanggal 12 Juli 2007, akhirnya diputuskan di induksi alias di pacu kontraksinya (mengingat tidak baik bagi Azka terlalu lama di dalam perut, karena nanti kualitas plasenta akan berkurang). Dan aku berniat melahirkan secara normal.

Pukul 11.30 siang di induksi deh…aku dah langsung merasa mules-mules ringan. Tapi masih bisa ketawa-ketawa dan jalan sana-sini. Kontrol sejam berikut juga masih bisa jalan balik ke kamar lagi. Kontrol ke dua, perutku dah tambah mules dan sakit. Kontrol ke tiga, aku dah ganti baju rumah sakit, dan udah pembukaan tiga. Aku harus stay di ruang bersalin. Wawawa ini sudah mulai fase menyakitkan.

Setelah di CTG beberapa kali, trus “dipaksa BAB”, dan berjam-jam nahan sakit, jam 8 malem aku pembukaan tujuh, dan dipersilahkan masuk ke ruang bersalin sebenarnya (yang lebih privat dan lebih konsen, tadi itu masih di tempat “antrian” hehehe). Karena kontraksi ku dinilai kurang walopun sudah pembukaan 7, aku di induksi lagi pake infus. Waahh padahal udah bukan main sakitnyaa…ga ketulungan. Aku sebenernya sudah hampir putus asa, sempet mikir give up aja dehhh. Sempet ngomong ga kuat ke Mas Arief, yang nemenin aku. Tapi Mas Arief langsung bilang “ga boleh gitu, kamu harus kuat, buat Azka”. Aku langsung nurut…dan hebatnya, aku gak nangis dan meneteskan air mata sedikitpun, gak teriak-teriak membabibuta, walaupun sakitnya ampun-ampun.

Pukul 10.30 malam, aku akhirnya pembukaan sepuluh, saat itu sudah boleh mengejan kalau aku merasa sakitnya datang. Waaahh lumayan lega dehhhh. Kira-kira dengan 18 kali mengejan, Azka lahir pada pukul 23.42…langsung ditaruh di atas perutku…Subhanallah…anakku sudah lahir. Ajaib…sakitnya juga seketika lenyap…zappp…(ya mules-mules dikit setelahnya tapi ga sakit kayak tadi). Kata Mas Arief, Azka mirip aku, Ibunya. Azka nangisnya kenceng juga, trus langsung di dengarkan Adzan oleh Mas Arief.

Alhamdulillah, Azka lahir sehat dan lengkap, dengan berat 3.3 kg, dan panjang 49 cm.

Mas Arief juga setia nemenin aku dari awal induksi sampai melahirkan. Mas Arief ada di sampingku. Walaupun pas mau melahirkan, aku galak dan judes kalau ditanya-tanya, gak mau disentuh, dan gak mau direkam pakai handycam, hehehe. Mas Arief juga tegar melihat “peristiwa berdarah-darah”.

Sejam setelah melahirkan, Azka diberikan lagi ke Ibunya, untuk menyusu, rasanya seneng banget, apalagi setelah nya Azka ditaruh didada ku…duuuhhh si kecil ini anakku… Amazing. Subhanallah. Banyak kejadian pula, setelah Azka lahir; dari bilirubin Azka yang tinggi sehingga harus nambah perawatan 2 hari lagi di RS. Lalu kemudian Azka sempet kolik, dan aku juga baby blues. Tapi sekarang aku dah menikmati jadi Ibu. It’s wonderful…such a wonderful and amazing experience. Melahirkan memang sakit tapi melihat Azka makin hari makin lucu, menggemaskan dan tumbuh sehat (amin,amin,amin)
Sakit saat melahirkan….? wah udah lupa tuh! ^__^

Hal-hal perlu diketahui tentang melahirkan secara normal:

  1. Pada saat menahan sakit tidak boleh merintih, atau mengeluarkan suara, karena akan menghabiskan tenaga, walhasil aku cuman boleh tarik nafas…buang nafas…huhuhu
  2. Kita baru dibolehkan mengejan pada saat pembukaan 10
  3. Pada saat mengejan, mata tidak boleh menutup/ditutup
  4. Ikutan senam hamil sangat membantu menambah ketenangan,dan nambah mental saat melahirkan (karena kamu sudah tahu apa yang musti kamu lakukan). Trus jadi nambah temen sesama Ibu hamil hehehe
  5. Banyak jalan kaki ternyata bikin persalinan lebih lancar…!! terbukti.. karna jalannya kurang banyak, aku agak lama melahirkannya…tapi lumayan lah hanya 12 jam untuk anak pertama, soalnya banyak yang sampe 2 hari baru lahir.
  6. Setelah melahirkan, beberapa jam setelahnya sudah bisa jalan-jalan (seputar kamar dan rumah sakit tentunya)
  7. Untuk menahan sakit, aku memotivasi diri dengan mengatakan pada diri sendiri, aku akan segera bertemu anakku. Bikin kuat, asli deh!

Comments 8

  1. henri September 13, 2007
  2. djendari October 16, 2007
  3. Arida October 18, 2007
  4. djendari January 31, 2008
  5. Arida February 8, 2008
  6. djendari February 17, 2008
  7. puspita April 4, 2011
  8. Arida April 10, 2011

Leave a Reply

CommentLuv badge